Selasa, 06 Mei 2014

Marl atau Napal

MARL

Marl atau napal adalah batulempung yang mempunyai komposisi karbonat yang tinggi,
yaitu antara 30% - 60%. Sifat ini dapat berangsur menjadi lebih kecil dari 30% yang
dikenal dengan nama batulempung gampingan dan dapat lebih besar dari 60%
yang disebut batugamping lempungan (umum dijumpai dalam pemerian batuan
detrius yang mengandung unsur karbonat). Napal awalnya merupakan istilah untuk berbagai bahan lepas  yang sebagian besar terjadi secara bebas.

Batuan ini mengandung sejumlah lanau dan lempung. Mineral karbonat yang dominan pada kebanyakan marl adalah kalsit, namun mineral-mineral karbonat lain seperti aragonit, dolomit, dan siderit juga dapat hadir.


Marl atau batu napal berwarna abu-abu muda berbutir sangat halus hingga menegah dan memiliki retakan subconchoidal. Batu napal cenderung lebih mudah pecah daripada serpih. Sehingga dapat diasumsikan bahwa kekompakan napal masih termasuk dalam golongan agak kompak. Sehingga butiran/fragmennya masih dapat dilepas menggunakan tangan atau kuku  Istilah marl secara umum digunakan dalam ilmu kebumian yang menggunakan bahasa Inggris sebagai acuan, sedangkan istilah mergel dan seekreide digunakan dalam referensi-referensi negara Eropa lain.


5 komentar:

  1. kalau untuk mengetahui nilai densitas dari batu napal bagaimana ?

    BalasHapus
  2. Di mana y yg ada jual

    BalasHapus
    Balasan
    1. Brp kira2 penawaran hrga yg akan anda berikan? Email : hendramasyudi1007.tele@gmail.com

      Hapus
  3. batuan marl ini bisa menyebabkan apa ya di pengeboran migas? swelling atau loss atau apa?

    BalasHapus